Perdagangan dan Pariwisata: Pilar Ekonomi Baru Desa Sumberjaya
Artikel ini mengulas peran vital sektor perdagangan, hotel, dan restoran sebagai penggerak utama ekonomi Desa Sumberjaya. Berbasis potensi wisata pesisir, masyarakat desa kini membangun ekonomi lokal yang mandiri dan berkelanjutan melalui usaha jasa dan perdagangan.
Kang Udan
12/9/20241 min read


Desa Sumberjaya di Kecamatan Sumur, Kabupaten Pandeglang, mengalami pergeseran struktur ekonomi yang signifikan dalam beberapa tahun terakhir. Dari dominasi sektor perikanan dan pertanian, kini aktivitas ekonomi warga lebih banyak terfokus pada sektor perdagangan, hotel, dan restoran. Perubahan ini dipicu oleh meningkatnya kunjungan wisatawan ke kawasan Taman Nasional Ujung Kulon yang berada tak jauh dari desa tersebut.
Pertumbuhan jumlah toko, warung makan, homestay, dan restoran lokal menandai geliat baru ekonomi desa. Masyarakat mulai membuka usaha kuliner, penyewaan perahu wisata, serta jasa pemanduan, yang semuanya terintegrasi dalam pengalaman wisata bahari dan konservasi alam. Aktivitas perdagangan pun menjadi lebih dinamis, seiring meningkatnya permintaan dari para wisatawan yang datang baik dari dalam maupun luar daerah.
Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) yang dipimpin oleh Kang Udan berperan aktif dalam mendorong warga untuk mengembangkan usaha di sektor pariwisata dan ekonomi kreatif. Dengan pelatihan dasar pelayanan wisata dan pengelolaan usaha kecil, masyarakat desa semakin percaya diri menghadapi peluang ekonomi baru yang hadir melalui sektor pariwisata.
Transformasi ini menjadikan sektor perdagangan dan pariwisata sebagai pilar utama ekonomi Desa Sumberjaya. Keberhasilan ini menunjukkan pentingnya dukungan kelembagaan lokal dan kesiapan masyarakat dalam menyambut pariwisata sebagai katalis pembangunan desa yang inklusif dan berkelanjutan.